Yayasan Wijaya Peduli Bangsa Menyebarkan Kasih ke Kurir Online Melalui Jumat Berkah

Yayasan Wijaya Peduli Bangsa Menyebarkan Kasih ke Kurir Online Melalui Jumat Berkah

Dalam dunia yang terus bergerak cepat, di mana setiap detik memiliki nilai berharga, seringkali kita melupakan para pahlawan yang bekerja di balik layar untuk memenuhi kebutuhan kita. Salah satunya adalah para kurir online yang gigih berjuang setiap hari, menghadapi panas dan hujan, demi mengantarkan paket-paket kita dengan tepat waktu. Namun, ada sebuah sinar harapan yang datang dari Yayasan Wijaya Peduli Bangsa.

Dengan kegiatan Jumat Berkah, Yayasan Wijaya Peduli Bangsa tidak hanya sekadar memberikan makan siang gratis kepada ratusan kurir online, tetapi juga memberikan bingkisan kasih sebagai ungkapan terima kasih atas pengabdiannya. Tujuan utama dari ke giatan Jumat Berkah yang diadakan oleh Yayasan Wijaya Peduli Bangsa adalah untuk menyebarkan harapan dengan kasih kepada sesama.

Jumat Berkah Yayasan Wijaya Peduli Bangsa di Mangga Dua. (Foto: EdShareOn.com)

                                                       Jumat Berkah Yayasan Wijaya Peduli Bangsa di Mangga Dua. (Foto: EdShareOn.com)

Di balik setiap makan siang gratis dan bingkisan yang diberikan, terdapat pesan bahwa mereka tidak sendirian, bahwa ada orang-orang yang peduli dengan perjuangan mereka. Dalam momen-momen seperti ini, terlihat betapa pentingnya untuk saling mendukung dan menguatkan satu sama lain. Setiap suapan makanan yang dinikmati oleh para kurir online adalah bukti nyata bahwa solidaritas dan kebaikan masih ada di dunia ini.

Tindakan kecil dari Yayasan Wijaya Peduli Bangsa ini juga berfungsi sebagai inspirasi bagi kita semua. Mereka menunjukkan bahwa memberikan sesuatu kepada orang lain tidak hanya mengubah hari mereka, tetapi juga memiliki dampak yang jauh lebih dalam. Tindakan kebaikan ini mengajarkan kita untuk selalu memperhatikan dan menghargai kontribusi setiap individu dalam masyarakat.

Jumat Berkah Yayasan Wijaya Peduli Bangsa di Mangga Dua. (Foto: EdShareOn.com)

                                                     Jumat Berkah Yayasan Wijaya Peduli Bangsa di Mangga Dua. (Foto: EdShareOn.com)

Melalui kegiatan Jumat Berkah, Yayasan Wijaya Peduli Bangsa juga mengajak semua orang untuk berpartisipasi dalam menyebarkan kebaikan. Mereka mengajak kita semua untuk mengingat betapa berharganya setiap orang dalam komunitas kita dan untuk selalu siap memberikan dukungan dan kasih sayang kepada mereka yang membutuhkan. Semoga kegiatan Jumat Berkah ini akan terus memberikan inspirasi dan menjadi contoh bagi kita semua untuk peduli dan berbagi kepada sesama.

Mari bersama-sama menjadikan dunia ini lebih indah dengan kasih sayang dan kebaikan yang kita sebarkan setiap hari. Yuk, mari kita berbagi harapan dengan kasih kepada sesama!

Bagi Anda yang ingin berbagi kasih dengan sesama bisa melakukan donasi di rekening Wijaya Peduli Bangsa, Bank Mandiri No. Rekening: 1200001690168

Berbagi Harapan dengan Kasih Bersama Yayasan Wijaya Peduli Bangsa 

Yayasan Wijaya Peduli Bangsa Gelar Acara’Jumat Berkah, Berbagi Makan Siang Gratis kepada Para Ojol

Yayasan Wijaya Peduli Bangsa Gelar Acara’Jumat Berkah, Berbagi Makan Siang Gratis kepada Para Ojol

Dalam semangat kepedulian terhadap sesama, Yayasan Wijaya Peduli Bangsa menggelar kembali acara Jumat Berkah. Acara ini merupakan bagian dari upaya Yayasan Wijaya Peduli Bangsa untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat.

Dalam acara Jumat Berkah yang berlangsung pada 19 April 2024 di Gate 2 Mall Mangga Dua Square, Pademangan, Jakarta Utara, Yayasan Wijaya Peduli Bangsa memberikan dukungan kepada para pengemudi ojek online (Ojol) dengan menyediakan makan siang gratis dan bingkisan. Acara ini merupakan wujud dari semangat kepedulian dan kebersamaan dalam membantu sesama

Jumat Berkah Yayasan Wijaya Peduli Bangsa di Mangga Dua. (Foto: EdShareOn.com)                                                       Jumat Berkah Yayasan Wijaya Peduli Bangsa di Mangga Dua. (Foto: EdShareOn.com)

“Di tengah kesibukan mereka yang bekerja keras untuk mencari nafkah, para pengemudi ojek online sering kali kekurangan waktu untuk istirahat dan makan dengan cukup,” ujar Eddy Wijaya selaku Ketua Umum Yayasan Wijaya Peduli Bangsa.

Dalam upaya untuk meringankan beban mereka, Yayasan Wijaya Peduli Bangsa menyediakan ratusan paket porsi makan siang gratis berupa nasi bungkus dan bingkisan yang dibagikan kepada para ojol.

Jumat Berkah Yayasan Wijaya Peduli Bangsa di Mangga Dua. (Foto: EdShareOn.com)                                                     Jumat Berkah Yayasan Wijaya Peduli Bangsa di Mangga Dua. (Foto: EdShareOn.com)

Acara Jumat Berkah ini juga menjadi momen untuk memupuk rasa kebersamaan dan solidaritas di antara sesama. Para relawan dari Yayasan Wijaya Peduli Bangsa turut serta dalam pembagian makan siang gratis, memberikan senyuman dan semangat kepada para ojol yang menerima bantuan tersebut.

Program Jumat Berkah menjadi bukti Yayasan Wijaya Peduli Bangsa menunjukkan komitmennya untuk berbagi kasih dan harapan. Semoga aksi sosial ini dapat menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk melakukan kebaikan dan membantu sesama dalam berbagai cara yang memungkinkan.

Bagi Anda yang ingin berbagi kasih dengan sesama bisa melakukan donasi di rekening Wijaya Peduli Bangsa, Bank Mandiri No. Rekening: 1200001690168

Berbagi Harapan dengan Kasih Bersama Yayasan Wijaya Peduli Bangsa 

Jelang Lebaran, Yayasan Wijaya Peduli Bangsa Menabur Kasih di TPST Bantar Gebang

Jelang Lebaran, Yayasan Wijaya Peduli Bangsa Menabur Kasih di TPST Bantar Gebang

Yayasan Wijaya Peduli Bangsa berkomitmen untuk meringankan beban masyarakat dengan aktivitas sosial. Setelah melakukan bakti sosial ke TPST Bantar Gebang pada 8 Maret 2024 dengan memberikan bantuan berupa paket sembako, kini Yayasan Wijaya Peduli Bangsa kembali melakukan bakti sosial kedua ke TPST Bantar Gebang yang dilakukan menjelang Hari Raya Idul Fitri pada 6 April 2024 dengan memberikan bantuan sembako dan makanan kepada 43 KK.

Eddy Wijaya juga berharap kegiatan ini bisa membuat suasana menjelang Hari Raya Lebaran menjadi lebih meriah. “Kami membawa beberapa makanan dan sembako agar suasana Hari Raya Lebaran supaya lebih meriah,” ujar Eddy Wijaya. Pada bakti sosial ini, Eddy Wijaya dan relawan Yayasan Wijaya Peduli juga sempat melihat kondisi beberapa rumah dari warga TPST Bantar Gebang. Mereka prihatin dengan rumah yang ala kadarnya harus diisi hingga 3 keluarga, bahkan ada 1 rumah yang dihuni sebanyak 14 orang.

Pada acara bakti sosial tersebut, Eddy Wijaya bertanya tentang aktivitas warga di TPST Bantar Gebang. “Hampir semua laki-laki sedang mengais sampah,” jelas seorang warga. Tak lupa, warga berterima kasih kepada Yayasan Wijaya Peduli Bangsa yang sudah membantu warga yang ada di TPST Bantar Gebang.

Bakti sosial Yayasan Wijaya Peduli Bangsa di Bantar Gebang Menjelang Lebaran. (Foto: EdShareOn.com)

“Terima kasih kepada Bapak Eddy Wijaya selaku Ketua Umum Yayasan Wijaya Peduli Bangsa. Semoga apa yang diberikan kembali menjadi berkah kepada tim yang ada di sini. Semoga semua kebaikan ini bisa kembali ke bapak ibu Yayasan Wijaya Peduli Bangsa,” ungkap seorang warga.

“Semoga bantuan dari kita bisa memberikan manfaat dan yang paling penting semua warga bisa merasakan kebahagian dari berbagi kasih ini. Kami dari Yayasan Wijaya Peduli Bangsa juga berterima kasih kepada relawan yang sudah membantu berdonasi agar bisa sampai kepada masyarakat yang membutuhkan,” sahut Eddy Wijaya.

Yayasan Wijaya Peduli Bangsa sebenarnya ingin membantu warga TPST Bantar Gebang dengan membuatkan perternakan ayam atau kolam ikan lele. Akan tetapi hal tersebut terkendala dengan lahan yang ada di TPST Bantar Gebang.

Bakti sosial Yayasan Wijaya Peduli Bangsa di Bantar Gebang Menjelang Lebaran. (Foto: EdShareOn.com)

“Sebenarnya dari kita ada rencana supaya ini diberdayakan, kita mau membuatkan ternak ayam atau kolam lele,” ucap Eddy Wijaya. “Kami senang jika dibuatkan kolam lele atau ternak ayam, akan tetapi lahan dan sumber dayanya untuk menjaga tidak ada. Jangankan ayam, kendaraan saja banyak yang hilang,” jelas seorang warga. “Kita niatnya membantu agar bisa mandiri dan dapat dibagikan kepada warga,” sahut Eddy Wijaya.

Dalam setiap kunjungannya, tim sukarelawan Yayasan Wijaya Peduli Bangsa yang bertekad jadi sarana berbagi harapan dengan kasih tidak hanya memberikan bantuan materi, tetapi juga memberikan sentuhan kasih kepada warga Bantar Gebang. Paket sembako dan kebutuhan pokok lainnya menjadi bagian dari bantuan yang diberikan.

Bakti sosial Yayasan Wijaya Peduli Bangsa di Bantar Gebang Menjelang Lebaran. (Foto: EdShareOn.com)

Dengan bakti sosial Yayasan Wijaya Peduli Bangsa di Bantar Gebang, Eddy Wijaya berharap kegiatan ini bisa bermanfaat untuk warga sekitar. “Semoga kegiatan ini bermanfaat untuk warga di sini dan orang-orang bisa tergerak hatinya untuk memberikan bantuan,” tutur Eddy Wijaya.

Bagi Anda yang ingin berbagi kasih dengan sesama bisa melakukan donasi di rekening Wijaya Peduli Bangsa, Bank Mandiri No. Rekening: 1200001690168

Berbagi Harapan dengan Kasih Bersama Yayasan Wijaya Peduli Bangsa

Yayasan Wijaya Peduli Bangsa Menyebarkan Harapan dan Kasih di Pasar Minggu

Yayasan Wijaya Peduli Bangsa Menyebarkan Harapan dan Kasih di Pasar Minggu

Di tengah hiruk-pikuk kesibukan perkotaan, terdapat sinar harapan yang terpancar melalui tindakan kecil namun bermakna dari Yayasan Wijaya Peduli Bangsa. Dengan semangat Jumat Berkah, yayasan ini tak hanya menunjukkan kepedulian terhadap sesama, tetapi juga memperkuat rasa persaudaraan dalam komunitas.

Yayasan Wijaya Peduli Bangsa menghidupkan semangat Jumat Berkah dengan memberikan takjil kepada para pengguna jalan di kawasan Pasar Minggu pada 5 April 2024. Melalui tindakan ini, mereka ingin menyebarkan harapan dengan kasih kepada sesama, terutama kepada mereka yang sedang dalam perjalanan atau beraktivitas di luar rumah.

Jumat Berkah Yayasan Wijaya Peduli Bangsa di Pasar Minggu. (Foto: EdShareOn.com)

                                                       Jumat Berkah Yayasan Wijaya Peduli Bangsa di Pasar Minggu. (Foto: EdShareOn.com)

Tak hanya sekadar memberikan takjil, tetapi juga memberikan pesan bahwa mereka tidak sendirian dan bahwa ada orang-orang yang peduli dengan mereka. Tindakan kecil ini mengingatkan kita semua akan pentingnya saling membantu dan peduli terhadap sesama, terutama di tengah kepadatan aktivitas perkotaan yang seringkali membuat kita terfokus pada diri sendiri.

Selain menyebarkan harapan, kegiatan ini juga mendukung para pedagang lokal kawasan di Pasar Minggu. Dengan membeli takjil dari para pedagang, Yayasan Wijaya Peduli Bangsa turut berkontribusi dalam meningkatkan pendapatan mereka. Dengan demikian, kegiatan ini juga membawa manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar.

Jumat Berkah Yayasan Wijaya Peduli Bangsa di Pasar Minggu. (Foto: EdShareOn.com)
 

                                                     Jumat Berkah Yayasan Wijaya Peduli Bangsa di Pasar Minggu. (Foto: EdShareOn.com)

Yayasan Wijaya Peduli Bangsa tidak hanya ingin menjadi agen perubahan, tetapi juga ingin menginspirasi orang lain untuk melakukan hal serupa. Mereka mengajak semua orang untuk turut berpartisipasi dalam menyebarkan semangat berbagi dan kasih sayang kepada sesama. Dengan demikian, mereka berharap bahwa tindakan kecil ini dapat memicu gerakan lebih besar yang membawa manfaat bagi masyarakat luas.

Kegiatan Jumat Berkah yang dilakukan oleh Yayasan Wijaya Peduli Bangsa adalah cerminan dari semangat kepedulian dan persaudaraan yang perlu dijaga dalam masyarakat. Mereka mengajak kita semua untuk turut serta dalam memperkuat ikatan sosial dan memberikan dukungan kepada mereka yang membutuhkan.

Mari bersama-sama menjadikan dunia ini lebih indah dengan kasih sayang dan kebaikan yang kita sebarkan setiap hari. Yuk, mari kita berbagi harapan dengan kasih kepada sesama! Bagi Anda yang ingin berbagi kasih dengan sesama bisa melakukan donasi di rekening Wijaya Peduli Bangsa, Bank Mandiri No. Rekening: 1200001690168

Berbagi Harapan dengan Kasih Bersama Yayasan Wijaya Peduli Bangsa 

Berbagi Harapan dan Senyum Ceria Bersama Anak-Anak Pondok Si Boncel

Berbagi Harapan dan Senyum Ceria Bersama Anak-Anak Pondok Si Boncel

Di antara gemerlapnya kota, terdapat suatu tempat yang mungkin tak sering terlihat oleh banyak orang. Panti Asuhan Pondok Si Boncel, sebuah tempat yang menjadi rumah bagi anak-anak yang tak memiliki keluarga atau ditinggalkan oleh orangtuanya. Yayasan Wijaya Peduli Bangsa menjadikan Panti Asuhan Pondok di Boncel, sebagai tempat persinggahan selanjutnya untuk berbagi kasih. Tidak hanya sekadar memberikan bantuan materi, mereka membawa cinta dan perhatian yang tulus, membawa harapan baru bagi setiap anak.

Kedatangan Yayasan Wijaya Peduli Bangsa bukan hanya sekedar sebuah acara, tetapi merupakan momen yang menggugah hati dan menyentuh jiwa. Mereka membawa keceriaan dengan menyelenggarakan berbagai kegiatan, mulai dari permainan, cerita, hingga pembagian hadiah. Setiap anak di panti asuhan tersebut merasakan kehangatan keluarga yang mereka idamkan, diwujudkan oleh para relawan yang menjadi sahabat baru mereka.

Bakti Sosial ke Panti Asuhan Pondok Si Boncel. (Foto: EdShareOn.com)
Bakti Sosial ke Panti Asuhan Pondok Si Boncel. (Foto: EdShareOn.com)

Tidak hanya itu, Yayasan Wijaya Peduli Bangsa juga memberikan bantuan berupa kebutuhan sehari-hari, seperti susu bubuk bayi, susu kotak, mie instant dan beras. Dalam momen tersebut, terlihat bagaimana setiap senyum anak-anak menjadi lebih cerah, bagaimana harapan-harapan kecil tumbuh dalam hati mereka, dan bagaimana cinta kasih yang sederhana mampu mengubah dunia mereka. Yayasan Wijaya Peduli Bangsa telah membuktikan bahwa kebaikan tidak mengenal batas, dan bahwa setiap tindakan kecil memiliki kekuatan untuk mengubah hidup seseorang.

Eddy Wijaya selaku Ketua Umum Yayasan Wijaya Peduli Bangsa terharu hingga meneteskan air mata saat berkunjung ke Panti Asuhan Pondok Si Boncel. Ia salut melihat anak-anak di Panti Asuhan Pondok Si Boncel yang terlihat bahagia meski hidup tanpa orangtua.

Bakti Sosial ke Panti Asuhan Pondok Si Boncel. (Foto: EdShareOn.com)
Bakti Sosial ke Panti Asuhan Pondok Si Boncel. (Foto: EdShareOn.com)

“Saya sangat terharu sekali melihat adik-adik tampak bahagia sekali. Kami dari Yayasan Wijaya Peduli Bangsa terima kasih diberi kesempatan untuk hadir di sini. Kami terharu dan sangat bahagia melihat mereka di sini meskipun ditinggalkan orangtuanya namun masih bisa bahagia. Bisa senang bernyanyi dan bersukacita walaupun ditinggal oleh orangtua. Masih banyak anak-anak yang punya orangtua tapi kurang bersyukur. Harusnya mereka melihat anak-anak di sini yang ditinggalkan orangtuanya akan tetapi mereka masih bisa bahagia,” ungkap Eddy Wijaya.

Ia juga mengungkapkan harapannya kepada orang-orang agar berbagi kasih kepada sesama. “Semoga ke depannya kita semua bisa memberikan kasih, membagikan harapan kepada mereka agar mereka bisa menjadi orang yang sukses dan berguna bagi masyarakat di manapun mereka berada. Semoga bakti sosial ini bisa memberikan suatu gambaran bahwasannya siapapun kita, kita wajib membantu orang yang lebih membutuhkan,” tutur Eddy Wijaya.

Bakti Sosial ke Panti Asuhan Pondok Si Boncel. (Foto: EdShareOn.com)
Bakti Sosial ke Panti Asuhan Pondok Si Boncel. (Foto: EdShareOn.com)

Dalam kebahagiaan yang dibawa oleh Yayasan Wijaya Peduli Bangsa ke Panti Asuhan Pondok Si Boncel, sejatinya kebaikan adalah bahasa yang universal, yang dapat diterjemahkan oleh siapa pun dan di mana pun. Mari kita bersama-sama menjadi bagian dari perubahan ini, dan bersama-sama menyinari harapan bagi mereka yang membutuhkan.

Bagi Anda yang ingin berbagi kasih dengan sesama bisa melakukan donasi di rekening Wijaya Peduli Bangsa, Bank Mandiri No. Rekening: 1200001690168.

Yayasan Wijaya Peduli Bangsa Tabur Harapan di TPST Bantar Gebang

Yayasan Wijaya Peduli Bangsa Tabur Harapan di TPST Bantar Gebang

Bantar Gebang, sebuah kawasan di Bekasi, Jawa Barat, kerap kali tersembunyi di balik gunung sampah yang menjulang tinggi. Di sinilah kehidupan berjalan dalam bayang-bayang tantangan yang berat. Namun di tengah keterbatasan itu, secercah harapan datang melalui tangan-tangan yang peduli. Yayasan Wijaya Peduli Bangsa adalah sebuah organisasi kemanusiaan yang fokus pada tindakan nyata dan solusi berkelanjutan dan turut berperan dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat.

Yayasan Wijaya Peduli Bangsa menjadikan TPST Bantar Gebang sebagai salah satu tempat dalam misi bakti sosial mereka. Dengan hati yang tulus dan tekad yang kuat, tim sukarelawan yayasan melangkah ke kawasan ini dengan tujuan membawa harapan dan kebahagiaan kepada warga yang membutuhkan.

“Kami dengan relawan Yayasan Wijaya Peduli Bangsa ingin berbagi kasih untuk masyarakat setempat yang tinggal di sekitar Bantar Gebang. Sebagian besar dari mereka bekerja sebagai pemulung sampah untuk mengais rezeki untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,” ujar Eddy Wijaya selaku Ketua Umum Yayasan Wijaya Peduli Bangsa.

Menurut Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, volume sampah di TPST Bantar Gebang 2021-2023 mencapai rata-rata 7.200 ton per hari. Menurut pengakuan warga di sekitar TPST Bantar Gebang, satu petak rumah bisa diisi hingga tiga keluarga. Eddy Wijaya pun sempat melihat kondisi salah satu rumah yang ditinggali oleh warga di Bantar Gebang.

Eddy Wijaya juga sempat bertanya berapa penghasilan warga setelah mengumpulkan sampah plastik selama satu minggu. “Dikumpulkan selama satu minggu bisa dapat sampah plastik hingga 500 kg per orang, dan kalo suami istri bisa dapat 1 ton dan dijual dengan harga Rp.400,- per kg,” jelas seorang warga. Meski dikelilingi gunungan sampah, akan tetapi terdapat rumah baca yang berguna untuk mencerdaskan anak-anak di Bantar Gebang. “Untuk yang PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) kurang lebih 60 anak,” ungkap seorang warga.

Eddy Wijaya merasa terenyuh ketika mendengar cerita warga sekitar yang mengambil buah-buahan rusak dan sisa makanan dari timbulan sampah untuk dikonsumsi. Ada juga yang mengais sisa makanan berupa daging ayam yang hanya berupa tulang berbalut sisa daging yang masih menempel, meskipun sudah rusak, mereka cuci dan goreng untuk dimakan. “Biasanya kondisinya sudah rusak?” tanya Eddy. “Sudah rusak, nanti dicuci, dibersihkan dan digoreng lagi,” sahut seorang warga.

Dalam setiap kunjungannya, tim sukarelawan Yayasan Wijaya Peduli Bangsa tidak hanya memberikan bantuan materi, tetapi juga memberikan sentuhan kasih kepada warga Bantar Gebang. Paket sembako dan kebutuhan pokok lainnya menjadi bagian dari bantuan yang diberikan.

Dengan bakti sosial Yayasan Wijaya Peduli Bangsa di Bantar Gebang, Eddy Wijaya berharap kegiatan ini bisa bermanfaat untuk warga sekitar. “Semoga kegiatan ini bermanfaat untuk warga di sini dan orang-orang bisa tergerak hatinya untuk memberikan bantuan,” tutur Eddy Wijaya.

Bagi Anda yang ingin berbagi kasih dengan sesama bisa melakukan donasi di rekening Wijaya Peduli Bangsa, Bank Mandiri No. Rekening: 1200001690168